BERKEMBANGNYA AGROFISIKA DALAM PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PERTANIAN

Akhmad Khanafi, Sudarti Sudarti, Trapsilo Prihandono

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran agrofisika dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Metode penelitian yang digunakan adalah desain eksperimental acak kelompok (Randomized Complete Block Design) dengan menerapkan perlakuan berupa sistem irigasi presisi dan sistem irigasi konvensional pada beberapa lokasi pertanian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan agrofisika, khususnya penggunaan sistem irigasi presisi, memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan produktivitas pertanian. Tanaman yang diberi perlakuan sistem irigasi presisi menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik, penggunaan air yang lebih efisien, serta hasil panen yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanaman yang diberi perlakuan sistem irigasi konvensional. Penggunaan teknologi agrofisika seperti sistem irigasi presisi dapat membantu petani mengoptimalkan penggunaan sumber daya, meningkatkan efisiensi produksi, dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

 

 

Keywords

: agrofisika, produktivitas pertanian, sistem irigasi presisi, desain eksperimental acak kelompok

References

Akhtar, M. N. (2021). Smart sensing with edge computing in precision agriculture for soil assessment and heavy metal monitoring: A review. Agriculture,, 11(6),, 475.

Akhtar, M. N. (2021). Smart sensing with edge computing in precision agriculture for soil assessment and heavy metal monitoring: A review. Agriculture,, 11(6),, 475.

Bodner, G. N. (2015). Management of crop water under drought: a review. Agronomy for Sustainable Development, 35, 401-442.

Convey, P. C. (2018). The importance of understanding annual and shorter-term temperature patterns and variation in the surface levels of polar soils for terrestrial biota. Polar Biology, 41, 1587-1605.

Gli?ski, J. H. (2013). Agrophysics—physics in agriculture and environment. Soil Science Annual, 64(2), 67-80.

Hessel, R. W. (2022). Soil-improving cropping systems for sustainable and profitable farming in Europe. Land, 11(6),, 780.

Juwono, P. T. (2018). Sumber Daya Air dan Pengembangan Wilayah: Infrastruktur Keairan Mendukung Pengembangan Wisata, Energi, dan Ketahanan Pangan. Universitas Brawijaya Press.

Kiryushin, V. I. (2019). The management of soil fertility and productivity of agrocenoses in adaptive-landscape farming systems. Eurasian Soil Science, 52, 1137-1145.

Lipiec, J. D. (2013). Effect of drought and heat stresses on plant growth and yield: a review. International Agrophysics, 27(4).

Salman, M. P. (2020). Policy guide to improve water productivity in small-scale agriculture.

Shamshiri, R. R. (2018). Review of optimum temperature, humidity, and vapour pressure deficit for microclimate evaluation and control in greenhouse cultivation of tomato: a review. International agrophysics, 32(2), 287-302.

Shanmugapriya, P. R. (2019). Applications of remote sensing in agriculture-A Review. Int. J. Curr. Microbiol. Appl. Sci,, 8(01), 2270-2283.

Smagghe, G. H. (2023). Neonicotinoids and their substitutes in sustainable pest control.

Srivastava, P. S. (2017). Arbuscular mycorrhizal fungi: green approach/technology for sustainable agriculture and environment. Mycorrhiza-nutrient uptake, biocontrol, ecorestoration, 355-386.