PENGARUH PEMBERIAN PUPUK GUANO DAN PUPUK GROWMORE TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ROBUSTA (Coffea robusta L.)

Karnilawati Karnilawati, Rudi Fadhli, Muksalmina Muksalmina

Abstrak


Usaha kopi organik dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan mutu kopi robusta di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberian pupuk guano dan growmore terhadap pertumbuhan bibit kopi robusta. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jabal Ghafur Glee Gapui Sigli mulai Februari sampai April 2017. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 4x3 dengan 3 ulangan. Faktor pertama pupuk guano terdiri dari 4 taraf yaitu 1 bagian pupuk guano dengan 2 bagian tanah (1:2), 1 bagian pupuk guano dengan 3 bagian tanah (1:3), 1 bagian pupuk guano dengan 4 bagian tanah (1:4) dan 1 bagian pupuk guano dengan 5 bagian tanah (1:5). Faktor kedua konsentrasi growmore terdiri dari 3 taraf yaitu 1 gr/liter air, 2 gr/liter air dan 3 gr/liter air. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pupuk guano berpengaruh nyata terhadap jumlah helai daun dan panjang akar.  Pemberian konsentrasi growmore berpengaruh nyata tehadap jumlah helai daun. Adanya interaksi nyata antara pupuk guano dan konsentrasi growmore terhadap diameter pangkal batang 90 HST.

Kata Kunci : Guano, growmore, kopi robusta


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Arif, M. W. (2011), Budidaya Kopi Konservasi,C.I Indonesia.

Cahyono dan Bambang. 2012. Sukses Berkebun Kopi. Penerbit Mina. Jakarta.

Cahyono, B. 2003. Teknik dan Strategi Budidaya Sawi Hijau. Yogyakarta. Gavamedia.

Defitri. Y. 2016. Pengamatan Beberapa Penyakit Yang Menyerang Tanaman Kopi (Coffea Sp) Di Desa Mekar Jaya Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Jurnal Media Pertanian.

Dwi, C.O.,Rejeki, A dan Teguh, S. 2006. Pengaruh Dosis Pupuk Organik Cair dan Macam Tanah Terhadap Pertumbuhan Awal Mahkota Dewa (Phalleria macrocorpa). Universitas Tunas Pembangunan. Surakarta.hal 10.

Evita. 2012. Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah (Arachis hypogea L.) pada Perbedaan Tingkatan Kandungan Air. Buletin Agronomi Universitas Jambi. I (I):26-32.

Fahriani, Y.,2007. Pengaruh Pemberian Vermikompos Sampah Daun Terhadap Beberapa Sifat Fisika Tanah dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L) pada Alfisol Jatikerto. Fakultas Peranian. Universitas Brawijaya.

Gardner, P.F.,R.B. Pearce and R.I. Mitchell. 1993. Physiology og Crop Plants. The Lowa State University Press. Jakarta.

Husma, M.2010. Pengaruh Bahan Organik dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Melon (Cucumis melo L). Pascasarjana Unhalu. Kendari.

Lakitan, B. 2011. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Lewenussa, A. 2009. Pengaruh Mikoriza dan Bioorganik terhadap Pertumbuhan Bibit Cananga Odorata. Skripsi. Fakultas Kehutanan, IPB. Bogor.

Lingga, P. & Marsono. 2013. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Perum Bukit Permai. Cibubur. Jakarta Timur.

Putri. K. P dan Nurhasybi. 2010. Pengaruh Jenis Media Organik terhadap Kualitas Bibit Takir. Jurnal. Penelitian Hutan Tanaman.

Rasantika, M.S. 2009. Guano Kotoran Burung yang Menyuburkan. Gramedia. Jakarta

Samijan, 2010. Pupuk Guano. Pusat Penelitian Pengembangan Pertanian. Bogor.

Sutirnah, E. 2013. Frekuensi Pemberian Grow Quick L.b Terhadap Pertumbuhan Bibit Anggrek Dendrobium pada Stand Komunitas Pot. Jurnal Pertanian. 10 (2):31-40.




DOI: https://doi.org/10.47647/jar.v3i1.209

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



ISSN : p2615-417X , e2721-0782


Indexed By :




Creative Commons License

Jurnal Agroristek Jabal Ghafur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.