TINGKAT KEBERHASILAN TETAS TELUR MANUAL DENGAN SISTEM TETAS TELUR SEMI OTOMATIS

Teuku Ibrahim, Djoko Subagyo, Khairul Murdani

Abstrak


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan tetas telur manual dengan sistem pemutaran semi otomatis, Untuk mengetahui kestabilan temperatur dengan variasi daya pada mesin tetas manual dengan sistem pemutaran semi otomatis. Pada penelitian ini dibuat 2 set mesin tetas berdasarkan rancangan seperti Gambar 1, yaitu 1 set dilengkapi dengan rak telur biasa (pemutaran dengan tangan) dan 1 set dilengkapi rak telur dengan sistem pemutaran semi otomatis. Ukuran mesin tetas dirancang dengan mesin panjang x lebar x tinggi = 60 x 40 x 27 cm³, dengan kapasitas untuk telur ayam kampong 100 butir. Sumber panas yang digunakan adalah bola lampu pijar 5 watt sebanyak 3 buah dan thermostat manual. dengan menggunakan pemutaran manual dan semi otomatis memperlihatkan hasil yang relatif berbeda, yaitu rata-rata daya tetas untuk penggunaan rak tetas manual 80% sedangkan semi otomatis 100%.

Kata kunci : telur, mesin tetas, manual, otomatis.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adib Johan, Ana Mufarida, Ahmad Efan N., (2016). Analisa Laju Perpindahan Panas

Radiasi pada Inkubator Penetas Telur Ayam Berkapasitas 30 butir. Universitas

Muhammadiyah, Jember.

Ahmad Dedi, (2018). Kinerja Inkubator Penetasan dengan Sistem Pemutar Telur

Otomatis Type Roller. Skripsi. Fakultas Pertanian, Prodi Teknik Pertanian.

Universitas Sriwijaya.

Bambang., Murtidjo., Agus., (1988). Mengelola Ayam Kampung Menggunakan Ilmu

Fisika. Kanisius, Yogyakarta.

Emanuel Ghunu Kabora, (2020). Pengaruh Temperatur dan Kelembaban TerhadapDaya

Tetas Telur Ayam Kampung. Skripsi. Fakultas Pertanian, Prodi Peternakan.

Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Malang.

Fadilah, R., (2007). Sukses Beternak Ayam Broiler. Penerbit Agromedia Pustaka. Jakarta

Selatan.

Funk, E.M and M.R. Irwin, (1955). Hatchery Operation and Management. John Willey

and Sons, New York.

Heru Sasongko, (1995). Rancangan dan Uji Penetasan Mesin Tetas dengan Sistem

Pemutar Telur Semi Otomatis. Buletin Peternakan Vol. 19. Fakultas Peternakan

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Imanah dan Maryam., (1992). Mesin Tetas dan Sistem Pemeliharaan Ayam. CV. Bahagia

Pekalongan.

Ismail, T.A.R., Haryanto, N dan Waluyo., (2015). Perancangan dan Realisasi Alat

Penetas Telur dengan Catu Cahaya Pembangkit Listrik Tenaga Surya Berbasis

Arduino Uno R3. Jurnal Reka Elkomika. 3, 51-61.

North, M.O. (1984). Commercial Chicken Production Manual. AVI Publishing Co. Inc.

New York.

Pahmi Ramadhan, (2019). Analisis Kestabilan Suhu Pada Mesin Penetas Telur Terhadap

Variasi Daya. Skripsi. Fakultas Teknik, Prodi Teknik Mesin. Universitas

Muhamadiyah Sumatera Utara, Medan.

Robinson, L., (1961). Modern Poultry Husbandry. Crosby Lockwood and Sons Ltd,

London.

Sarwono, B., (2005). Beternak Ayam Buras. Penerbit Penebar Swadaya, Depok.

Sumardi Sadi., (2017). Pengatur Kestabilan Suhu pada Egg Inkubator Berbasis Ardunio.

Universitas Muhammadiyah, Tanggerang.

Suprijatna, E., U. Atmomarsono, dan R. Kartasudjana., (2005). Ilmu Dasar Ternak

Unggas. Penebar Swadaya. Jakarta.

Yuwono D. Maharso., (2012). Kiat Sukses Penetasan Telur. PT. Elex Media

Komputindo, Jakarta.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.