ANALISIS PEMBERDAYAAN PETANI BAWANG MERAH MELALUI PMUK (PENGUATAN MODAL USAHA KELOMPOK) DI DESA CEUROCOK SAGOE KECAMATAN SIMPANG TIGA KABUPATEN PIDIE

Cut Risma Aini, Nurul Samiah

Abstrak


Penelitian ini bertujuan menganalisis kegiatan pemberdayaan petani melalui program PUMK (Penguatan Modal Usaha Kelompok) dan peranannya terhadap peningkatan pendapan petani melalui program PUMK (Penguatan Modal Usaha Kelompok) di Ceurucok Sagoe Keamatan Simpang Tiga Kabupaten Pidie. Penelitian dilakukan pada bulan anuari 2017. Populasi penelitian adalah seluruh petani yang terlibat dalam kegiatan pemberdayaan petani Bawang Merah melalui PUMK (Penguatan Modal Usaha Kelompok) yang berumlah 180 Petani, sampel yang diambil sebanyak 36 Petani. Metode analisis data mengunakan regresi linear sederhana.

Program PMUK mempunyai pengaruh signifikan terhadap pemberdayaan petani Bawang Merah di Desa Ceurucok Sagoe Kecamatan Simpang Tiga Kabupaten Pidie dengan koefisien variabl sebesar 0,964 atau pelaksanaan program PUMK sebesar  satuan akan meningkatkan pemberdayaan petani sebesar 0,964 satuan.  Koefisien  determinasi sebesar 0,528 menunjukkan variable PMUK dapt menelaskan variable pemberdayaan petani sebesar 52,80 %.   Nilai t hitung > t tabel (6,17 > ,028) dengan  (tingkat kepercayaan 95 %), artinya variable PMUK mempunyai pengaruh yang siginifikan  terhadap peningkatan pemberdayaan petani Bawang Merah di Desa Ceurucok Sagoe Kecamatan Simpang Tiga Kabupaten Pidie

Kata Kunci : Analisis, Pemberdayaan, Petani, Bawang Merah, PUMK (Penguatan Modal Usaha Kelompok)


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Azwar, S. 2005. Metode Penelitian. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Badan Pusat Statistik. 2015. Diakses dari http://www.bps.go.id/. Pada tanggal 19 November 2016.

Dinas Pertanian. 2007. Penyusunan Road Map Komoditas Unggulan Perkebunan (KopiArabika) Kabupaten Karangasem. Karangasem: Dinas Pertanian, Perkebunan dan Perhutanan Kabupaten Karangasem.

Hapsoh dan Hasanah, Y. (2011). Budidaya Tanaman Obat dan Rempah. USU Press. Medan.

Hernanto, F. 2008. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta.

Irianto, A. 2004. Statistika Konsep, Dasar, Aplikasi, dan Pengembangannya. Kencana Prenada Media Group. Jakarta.

Kadariah. 1994. Teori Ekonomi Mikro. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Payne, M. 2007. Modern Social Work Theory: Second Edition. London.

Rahayu, E dan Berlian Nur. 2004. Bawang Merah, Cet:X. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rukmana, R. 1995. Bawang Merah Budidaya Dan Pengolahan Pasca Panen. Kanisius, Jakarta.

Setijo. 2003. Benih Bawang Merah. Kanisius. Yogyakarta.

Sihombing, U. (2004). Pengaruh Keterlibatan Dalam Pengambilan Keputusan. Penilaian Pada Lingkungan Kerja dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kepuasan Kerja Pamong Praja. http://www.dupdiknas.go.id, [30 November 2012].

Wibowo, S. 1999. Budidaya Bawang Putih, Merah dan Bombay. Penebar Swadaya. Jakarta.

Vitayala, A. 2000. Suatu Pikiran tentang Kebijakan Pemberdayaan Kelembagaan Tani. Deptanhut. Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.47647/jar.v1i2.193

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



ISSN : p2615-417X , e2721-0782


Indexed By :




Creative Commons License

Jurnal Agroristek Jabal Ghafur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.