PENGARUH PENAMBAHAN EM-4 PADA MEDIA BUDIDAYA MAGGOT BSF TERHADAP PRODUKTIFITAS

Iqbal Fahmi, Sri Rahayu, Khalidin Khalidin

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai pengeruh penggunaan EM4 pada fermentasi kotoran ayam sebagai media tumbuh maggot yang dapat memberikan hasil yang terbaik terhadap jumlah, panjang dan berat maggot H. illucens. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancang Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. perlakuan yang digunakan adalah p0. Dedak 50% + kotoran ayam 50% tanpa em4. p1. Dedak 50% + kotoran ayam 50% + 2,5 ml EM4 p2. Dedak 50% + kotoran ayam 50% + 5 ml EM4. p3. Dedak 50% + kotoran ayam 50% + 7,5ml EM4. parameter yang diamati adalah pengujian jumlah, panjang, berat segar dan berat kering maggot. pEngaruh penambahan em4 (7,5 mili) memberikan pengaruh hasil terbaik terhadap jumlah (1.786 ekor), panjang (17,79 mm), berat segar (285,75g)  dan berat kering (242,82 gr). Pada maggot black soldier fly.

Kata kunci : maggot, jumlah, panjang, berat

References


Azir, A., H. Harris, dan R. B. K. Haris. 2017. Produksi dan kandungan nutrisi maggot (Chrysomya Megacephala) menggunakan komposisi media kultur berbeda. Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan dan Budidaya Perairan. 12(1):34-40.

Herlina, E., Faizal Haris Eko P., dan Dea Nuraida. 2021. Analisis Pengendalian Mutu Dalam Meningkatkan Proses Produksi. Dalam Jurnal Fokus Manajemen Bisnis Vol.11 No.2 Hal 172-188.

Higa, T. dan Wididana. 1994. Teknologi Effective microorganism. Kopkar Departemen Kehutanan, Jakarta.

Mhd. Nau Ritonga, siti aisyah24, Mara Judan Rambe, Siskaini Rambe, dan Seri Wahyuni. “Pengolahan Kotoran Ayam Menjadi Pupuk Organik Ramah Lingkungan”. Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat 1, no. 2 (Agustus 15, 2022): 137–141. Diakses Mei 14, 2023.

Murtidjo BA. 2001. PedomanMeramuPakanIkan. Kanisius, Yogyakarta. Abdullah, ma’ruf.MetodePenelitianKuantitatif.SlemanYogyakarta: AswajaPressindo, 2011.

Rachmawati, Buchori D, Hidayat P, Hem S, Fahmi MR. 2010. PerkembangandanKandunganNutrisi Larva Hermetiaillucens (Linnaeus) (Diptera: Startiomyidae) padaBungkilKelapaSawit. J EntomolIndones. 7:28- 41.

Murni, R., Suparjo, Akmal, B.L. dan Ginting. 2008. Buku Ajar Teknologi Pemanfaatan Limbah Untuk pakan. Laboratorium Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Jambi. Jambi.

Putrawan, I. D. G. A., dan T. H. Soerawidjaja. 2007. Stabilisasi Dedak Padi melalui Pemasakan Ekstrusif. Jurnal Teknik Kimia Indonesia.

Rini FM, H. Saurin dan Wayan S. 2009. Potensi Maggot Untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Status Kesehatan Ikan. Loka Riset Budidaya Ikan Hias Air Tawar. Depok. 16436.

Tomberlin JK, Adler PH, Myers HM. 2009. Development of the Black Soldier Fly (Diptera: Stratiomyidae) in Relation to Temperature. EnviromentalEntomol. 38:930-934

Tomberlin JK, Sheppard DC, Joyce JA. 2002. Selected Lifehistory Traits of Black Soldier Flies (Diptera: Stratiomyidae) Reared on Three Artificial Diets. Ann EntomolSoc Am. 95:379-386.

Tomberlin. 2009. Development of the black soldier fly (Diptera: Stratiomydae) in relation to temperature. Journal Entomol. 38(3): 930-934.

Wahyuni,maggot bsf kualitas fisik dan kimianya.lamongan:litbang pemas unisla, 2021.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.