Pengaruh Pembelajaran Berbasis Outdoor terhadap Keterlibatan Siswa dalam Mata Pelajaran PJOK di SMA Negeri 1 Indrajaya.

Taqwaddin Taqwaddin, sumarjo sumarjo, Muhammad Muhammad

Abstrak


Penelitian ini berjudul “Pengaruh Pembelajaran Berbasis Outdoor terhadap Keterlibatan Siswa dalam Mata Pelajaran PJOK di SMA Negeri 1 Indrajaya.” Latar belakang penelitian ini berfokus pada rendahnya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran PJOK yang sering kali disebabkan oleh penggunaan metode konvensional dan kurangnya variasi aktivitas yang menarik. Pembelajaran berbasis outdoor diyakini dapat menjadi alternatif strategis yang mampu meningkatkan partisipasi aktif, motivasi, serta keterikatan siswa terhadap proses pembelajaran.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis outdoor terhadap keterlibatan siswa dalam mata pelajaran PJOK. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one group pretest-posttest. Subjek penelitian adalah siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Indrajaya sebanyak 24 orang yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen utama yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket tertutup berjumlah 30 butir yang mencakup indikator psikis, fisik, dan sosial, dan telah diuji validitas dan reliabilitasnya (Cronbach’s Alpha = 0,884). Data dianalisis secara deskriptif menggunakan nilai rata-rata, standar deviasi, persentase, serta pengelompokan kategori berdasarkan Penilaian Acuan Norma (PAN). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa berada dalam kategori cukup (37,50%) dan tinggi (20,83%), sementara 8,33% berada dalam kategori sangat tinggi. Namun demikian, terdapat pula siswa dalam kategori rendah (20,83%) dan sangat rendah (12,50%). Temuan ini menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis outdoor memberikan pengaruh positif terhadap keterlibatan siswa, meskipun masih diperlukan upaya guru untuk mengatasi hambatan dan meningkatkan partisipasi siswa secara menyeluruh.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Alfarisyi (2021:118). (2021). Efektivitas Pembelajaran Daring pada Matapelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di MTs Salafiyah Al-Amin. Jurnal Prestasi Olahraga, 4(10), 115–123.

Alimah, Siti dan Aditya Marianti. 2016. Jelajah Alam Sekitar Pendekatan, Strategi, Model dan Metode pembelajaran Biologi Berkarakter untuk Konservasi. Semarang: FMIPA UNNES.

Aman. (2011). Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arends, R. I. (2008). Learning to Teach (7th ed.). New York: McGraw-Hill.

Arifin, H. M. (2009). Manajemen Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Arifin, Z. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Deci, E. L., & Ryan, R. M. (1985). Intrinsic Motivation and Self-Determination in Human Behavior. New York: Plenum Press.

Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan SMA/MA. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Depdiknas. 2007. Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah: Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: Depdiknas.

Fredricks, J. A., Blumenfeld, P. C., & Paris, A. H. (2004). School Engagement: Potential of the Concept, State of the Evidence. Review of Educational Research, 74(1), 59–109.

Fredricks, J. A., Blumenfeld, P. C., & Paris, A. H. 2004. "School Engagement: Potential of the Concept, State of the Evidence." Review of Educational Research, 74(1), 59–109.

Gunawan, H. (2013). Pendidikan Karakter: Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta.

Hamalik, O. (2008). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia.

Hamzah, B Uno. 2008. Teori Motivasi dan Pengukuran Analisis Dibidang Pendidikan. Jakarta:PT Bumi Aksara.

Hemalik, A. (2008). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Husamah. 2013. Pembelajaran Luar KelasOutdoorLearning. Jakarta: Prestasi Pusta Karya.

Isjoni. (2007). Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan. Bandung: Alfabeta.

Isjoni. (2009). Pembelajaran Sejarah untuk Membangun Karakter Bangsa. Bandung: Alfabeta.

Kemendiknas. 2008. Desain Induk Pendidikan Karakter. Jakarta: tp.

Kementrian Pendidikan Nasional. 2010. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Pusat Kurikulum.

Kereluik, K., Mishra, P., Fahnoe, C., & Terry, L. (2013). What Knowledge Is of Most Worth: Teacher Knowledge for 21st Century Learning. Journal of Digital Learning in Teacher Education, 29(4), 127–140.

Majid, A. (2013). Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mariyana, Rita, dkk. 2010. Pengelolaan Lingkungan Belajar. Jakarta: Kencana.

Mulyasa, E. (2008). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Sebuah Panduan Praktis. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Noer, S., Nahdlatul, U., & Sidoarjo, U. (2023). Kebijakan Pemerintah dalam Peningkatan Kualitas Mutu Guru Pendidikan Agama Islam; Analisis

Nugiyantoro, B. (2010). Penilaian Pembelajaran. Yogyakarta: BPFE.

Nugraha, M. H., & Wibowo, S. (2021). Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 09 Nomor 02 Tahun 2021

Permendikbud. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Prihatin, Yulian. 2017. Outdoor Learning: Strategi Membelajarkan Anak di Luar Kelas. Yogyakarta: DIVA Press.

Putri, S. M. (2023). Evaluasi Sarana Dan Prasarana Olahraga Terhadap Pembelajaran Pendidikan Jasmani Di Sma Se-Kecamatan Polewali. 4(1), 88– 100.

Republik Indonesia. 2008. Undang-Undung RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang SISDIKNAS Bab II Dasa, Fungsi, dan Tujuan . Jakarta Selatan: Transmedia Pustaka.

Sanjaya, W. (2008). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sanjaya, W. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sanjaya, W. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Santrock, J. W. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Sardiman, A. M. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Sardiman, A. M. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Sardiman, A.M. 2012. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Schlechty, P. C. (2002). Working on the Work: An Action Plan for Teachers, Principals, and Superintendents. San Francisco: Jossey-Bass.

Siedentop, D. (1994). Sport Education: Quality PE through Positive Sport Experiences. Champaign, IL: Human Kinetics.

Siedentop, D. (2009). Introduction to Physical Education, Fitness, and Sport (6th ed.). New York: McGraw-Hill.

Siedentop, D. (2009). Introduction to Physical Education, Fitness, and Sport (6th ed.). New York: McGraw-Hill.

Skinner, E. A., & Belmont, M. J. (1993). Motivation in the Classroom: Reciprocal Effects of Teacher Behavior and Student Engagement Across the School Year. Journal of Educational Psychology, 85(4), 571–581.

Slavin, R. E. (2009). Educational Psychology: Theory and Practice (9th ed.). Boston: Pearson.

Sudjana, N. (2005). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suherman, A., dkk. (2001). Pendidikan Jasmani dan Olahraga dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

Sukardjo, M. (2012). Pengantar Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Jakarta: Raja

Sukintaka. 2001. Teori Pendidikan Jasmani. Solo: Esa Grafika.

Sulistiyono. (2017). Tes Pengukuran Dan Evaluasi Olahraga. Yogyakarta: UNY Press.

Suprijono, A. (2009). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suprijono, A. (2009). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syaiful, M. (2011). Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.

Tilaar, H.A.R. (2002). Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in Our Times. San Francisco: Jossey-Bass.

Wahyuningsih, S. (2013). Strategi Pembelajaran yang Efektif. Surabaya: Unesa University Press.

Widiastuti. (2017). Tes Dan Pengukuran Olahraga. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Winensari, W., Irmasyah, J., & Isyani, I. (2022). Keterlaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif di SLBN 1 Mataram. Discourse of Physical Education, 1(2), 70–83. https://doi.org/10.36312/dpe.v1i2.879

Yusuf, S. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Zahran, R. A. (2023). Survei Tingkat Kesegaran Jasmani Kelas Atas Tahun Ajaran 2023/2024 di SD Negeri Sawangan 1 Depok Provinsi Jawa Barat.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sport Health Education : Jurnal Pendidikan Olahraga, Jasmani dan Rekreasi

  • Published by: Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (Penjaskesrek) Universitas Jabal Ghafur
  • Alamat: Jl. Gle Gapui, Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie, Aceh 
  • Phone: +62 823-6755-9193
  • Email: fkip@unigha.ac.id atau she.jurnal@gmail.com