Perbedaan Karakter Motivasi Mahasiswa Rantau dengan Mahasiswa Nonrantau pada Program Studi Pendidikan Bisnis
Abstrak
Penelitian ini mengulas bagaimana mahasiswa rantau dan nonrantau beradaptasi dengan lingkungan serta budaya kampus. Menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui wawancara, ditemukan bahwa mahasiswa rantau menghadapi lebih banyak hambatan—seperti perbedaan budaya, bahasa, kesulitan bersosialisasi, dan tekanan psikologis—yang berdampak pada motivasi dan kedisiplinan. Di sisi lain, mahasiswa nonrantau cenderung lebih cepat menyesuaikan diri karena familiar dengan lingkungan, meskipun tetap mengalami tekanan akademik.Dukungan dari teman sebaya dan keterlibatan dalam aktivitas kampus membantu proses adaptasi keduanya. Temuan ini menyoroti perlunya pendekatan psikososial serta kebijakan kampus yang inklusif untuk mendukung integrasi seluruh mahasiswa dalam dunia perkuliahan.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Hasanah, U. (2021). Hubungan Antara
Penyesuaian Diri dengan Motivasi Belajar
Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mulia Indonesia. Jurnal Psikologi, 4 (2)
Assiry, S. A., & Amri, A. (2018). Keterbukaan diri dalam komunikasi antarbudaya (Studi pada mahasiswa asing dengan mahasiswa local di Universitas Syiah Kuala). Program Studi Ilmu Komunikasi, FISIP, Uniersitas Syiah Kuala
AR, S. (2023). Gambaran Fenomena Gegar Budaya Mahasisiwa Tahun Pertama. JURNAL BIMBINGAN DAN
KONSELING AR-RAHMAN, 9(1), 77.
https://doi.org/10.31602/jbkr.v9i1.11682
Naharindya Vidyanindita, A., Widya Agustin, R., & Setyanto, A. T. (2017). Perbedaan Penyesuaian Diri Ditinjau dari Konsep Diri dan Tipe Kepribadian antara Mahasiswa Lokal dan Perantau di
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Self-Adjustment Difference Viewed from Self-Concept and Personality Types among Local and Sojourner Students of Faculty of Medicine Sebelas Maret
University.
Wulandari, I., Rista, K., & Psikologi, F. (2023). Motivasi belajar mahasiswa rantau dari Luar Jawa: Adakah peran penyesuaian diri? INNER: Journal of Psychological Research, 2(4), 567–577.
Dianasari, F., Irawan, S., &Fhilanna, S. N.. (2022). Analisis komprasi kompetisi komunikasi lintas budaya antara mahasiswa pendatang dan mahasiswa local Prodi Ilmu Komunikai Angkatan 2020. Jurnal Komunikasi dan Diskursus,
(3)
Arvia, A. D., & Sumarmi, A. (2024). Perbedaan konsumsi fast food dan status gizi pada mahasiswa rantau dan nonrantau. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga
Nadziya, F. A., & Nugroho, W. (2021). Pola komunikasi antarbudaya dalam mencegah konflik pada mahasiswa local dan pendatang. Jurnal Indonesia Sosial Sains, 2 (10) .http://.publikasiindonesia.id/
Hadawiah. (2019). Fenomena (gegar budaya) pada mahasiswa perantauan di
Universitas Muslim Indonesia
Vidyanindita, A. N., Agustin, R. W., & Setyanto, A. T. (2017). Perbedaan penyesuaian diri ditinjau dari konosep diri dan tipe kepribadian antara mahasiswa local dan perantau di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran,
Universitas Sebelas Maret
Widodo, A. (2022). Hubungan antara sel regulation learning dan motivasi belajar pada mahasiswa perantauan di Surakarta
Safitri, R., Hadawiah, & Amin, N. (2021). Komunikasi budaya antara mahasiswa local dan mahasiswa pendatang di STAI DDI Mangkoso Kabupaten Barru.
Fakultas Sastra, Universitas Muslim Indonesia
Fitriana, A. D. (2018). Pengaruh akulturasi dalam proses interaksi antarbudaya terhadap kesadaran budaya berbahasa daerah setempat bagi mahasiswa rantau. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare.
Nugroho, A., & Mareza, L. (2023). Culture shock mahasiswa rantau sebagai kelompok minoritas. Jurnal Perspektif: Jurnal Kajian Sosiologi dan Pendidikan,
(3), 269–278. https://doi.org/10.24036/perspektif.v6i2.7
Febriyant, A., & Soetjiningsih, C. H. (2023). Motivasi belajar dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa rantau
Universitas Kristen Satya Wacana. Jurnal Psikologi, 4(7)
Syawalaufa, N. A., & Saniatuzzulfa, R. (2024). Hubungan antara homesickness dengan motivasi belajar pada mahasiswa rantau di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Jurnal Studia Insania, 12(1). https://doi.org/10.18592/jsi.v12i1.12521
Mukaramah, M. (2022). Rukun bersama toleransi antar mahasiswa pendatang dan mahasiswa lokal tanpa menghilangkan nilai-nilai adat budaya Aceh di IAIN Langsa. Diksi: Jurnal Pendidikan dan
Literasi, 1(1)
Yusron, M. A. (2021). Efikasi diri mahasiswa rantau luar Jawa dalam mengatasi culture shock. Fakultas Psikologi dan Kesehatan, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Manalu, L. C. (2024). Interaksi sosial mahasiswa pendatang dengan mahasiswa local di kampus IAKN Tarutung. Pediaqu: Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 3(4).https://publisherqu.com/index.php/p ediaqu
Mardolina, Y.. (2015). Pola komunikasi lintas budaya mahasiswa asing dengan mahassiwa local di Universitas Hasanuddin. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Poloitik, Universitas Hasanuddin
Yudhakusuma,D. (2016). Realitas komunikasi mahasiswa pendatang dengan mahasisw lokal di Bandung: Studi komunikasi antarbudaya mahasiswa di Prodi Imu Komunikasi Universitas Langlangbuana Bandung. DIALEKITA, 3(2)
Lawrence, C. P., & Mudzakkir, M. (2024). Penyesuaian diri mahasiswa rantau Indonesia Timur di Universitas Negeri Surabaya, Paradigma, 13(1)
Afrilis, D., & Siregar, M. F. Z. (2024). Pengaruh homesickness terhadap Kesehatan mental mahasiswa rantau.
Jurnal Studi Islam Indonesia(JSII), 2(1) Muallim, M. (2016). Perbedaan prestasi akademik antara mahasiswa pendatang dan mahasiswa lokal pada Pogram Studi Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Makassar. Jurnal Sosiolisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM
Utami, N., Soetrisnaadisendjaja, D., & Fauzi, A. (2022). Akulturasi budaya dalam pergaulan sosial mahasiswa lokal dan pendatang. ETNOREFLIKA: Jurnal Sosial dan Budaya, 11(2), 246–
https://doi.org/10.33772/etnoreflika.
v11i2.1469
Agestia, E., Safitri, D., & Sujarwo, S. (2024). Adaptasi mahasiswa dalam mengatasi culture shock dalam perkuliahan. RISOMA: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Pendidikan, 2(4)
Rahmadani, F. (2021). Hubungan antara gegar budaya dan keterbukaan diri dengan penyesuaian diri pada mahasiswa rantau
DOI: https://doi.org/10.47647/jsh.v8i8.3020
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
ISSN : p - 2615-3688 & e - 2716-0270
Jurnal Sosial Humaniora Sigli indexed by: